Icon Price List Test Drive

Test Drive

Icon Price List Price List

Price List

Icon Price List Booking Service

Booking Service

Icon Price List Compare Cars

Compare Cars

Icon Price List Trade-In

Trade-In

Menentukan Cicilan yang Sehat Sesuai Penghasilan

Kamu mungkin pernah mendengar istilah Debt-Burden-Ratio (DBR) atau rasio hutang terhadap penghasilan. Ini adalah tolok ukur yang sering digunakan bank untuk menentukan batas aman dalam mengambil cicilan. Pada umumnya, DBR yang sehat berada di bawah 30%, tetapi ada kasus di mana bank bisa memperbolehkan DBR hingga 50%.

Contohnya, jika penghasilan bulanan kamu adalah Rp10 juta, dengan DBR maksimum 50%, total cicilan yang kamu perbolehkan adalah Rp5 juta per bulan. Artinya, semua cicilan, termasuk kartu kredit, cicilan kendaraan, dan cicilan rumah, sebaiknya tidak melebihi angka ini. Jika total cicilan kamu sudah di atas Rp5 juta, kemungkinan besar bank akan menolak pengajuan kredit tambahan.

Memahami Perhitungan Cicilan untuk Rumah dan Mobil

Mari kita coba menghitung angsuran bulanan untuk dua kebutuhan umum: rumah dan mobil. Misalnya, jika kamu ingin membeli rumah sederhana dengan nilai Rp500 juta, dan mengambil KPR selama 20 tahun dengan DP Rp100 juta, cicilan bulananmu sekitar Rp3,55 juta.

Lalu, jika kamu tertarik untuk membeli mobil baru seperti Toyota Agya seharga Rp150 juta, dengan DP Rp42 juta dan tenor kredit 4 tahun, cicilan bulananmu menjadi sekitar Rp3,4 juta. Jadi, total cicilan bulanan yang harus kamu siapkan adalah Rp3,55 juta untuk rumah dan Rp3,4 juta untuk mobil, atau sekitar Rp6,95 juta.

Kunjungi promo terbaru Toyota untuk melihat penawaran terbaik saat ini!

Apakah Kamu Memenuhi Syarat?

Dengan total cicilan sebesar Rp6,95 juta, menurut aturan DBR 50%, kamu perlu memiliki penghasilan sekitar Rp14 juta per bulan. Jika belum mencapai angka tersebut, kamu mungkin bisa memprioritaskan kredit rumah terlebih dahulu. Misalnya, KPR untuk rumah sederhana hanya membutuhkan penghasilan sekitar Rp8 juta.

Alternatif Membeli Mobil: Cash atau Kredit?

Saat mempertimbangkan membeli mobil, penting juga untuk menilai kebutuhan dan manfaatnya. Ada banyak keuntungan dari membeli mobil secara tunai, termasuk menghindari bunga yang membebani. Namun, jika kamu memilih cicilan, pastikan angsuran per bulan tidak lebih dari 10% dari penghasilan bulananmu dan tenor maksimal 5 tahun. Ini akan mengurangi risiko keuangan dan membuat cicilan lebih terjangkau.

Tips Mengatur Keuangan untuk Cicilan Mobil dan Rumah:

  1. Pertimbangkan Kebutuhan, Bukan Keinginan. Hanya ambil cicilan jika benar-benar membutuhkan, bukan sekadar karena keinginan.
  2. Hitung Rasio Pengeluaran dan Cicilan. Pastikan semua pengeluaran rutin tidak melebihi 50% dari total penghasilan bulanan.
  3. Perhatikan Durasi Kredit. Tenor panjang mungkin membuat cicilan ringan, tetapi menambah biaya bunga.
  4. Sisihkan Dana Darurat. Ini penting untuk menjaga kestabilan keuangan jika terjadi keadaan darurat.
  5. Pertimbangkan Sumber Penghasilan Tambahan. Penghasilan ekstra bisa membantu mengurangi beban cicilan bulanan.

Dengan perhitungan yang matang, kamu bisa memiliki mobil dan rumah tanpa membebani kondisi keuangan. Jangan lupa untuk selalu meninjau kembali kemampuan finansialmu sebelum mengambil keputusan besar.

Penasaran dengan Cicilan Mobil Terbaik?

Ingin tahu lebih lanjut tentang promo cicilan Toyota? Kunjungi situs Toyota Indonesia untuk melihat penawaran menarik lainnya!

Sumber : https://www.toyota.astra.co.id/corporate-information/news-promo/read/cara-bijak-menghitung-cicilan-mobil-baru-dan-bekas-agar-keuangan-tetap-sehat

Jl. Dr. Cipto Mangunkusumo Kavling C2
Jababeka Cikarang,
Bekasi - Jawa Barat

Penjualan 021 89326000
Booking Service 021 89326999 021 89326888
sales@jdtoyota.co.id
Senin - Jumat
      08.00 - 17.00
      Sabtu & Minggu
      08.00 - 15.00

Konsultasi
Pembelian